Polisi Sikat Tentara Gadungan di Dharmasraya
http://tusrita.blogspot.com/2017/06/polisi-sikat-tentara-gadungan-di.html
Tentara gadungan yang berhasil dilumpuhkan anggota Polres Dharmasraya (foto Eko) |
Wikibisnis.com - Mengaku Anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) ternyata hanya gadungan. Akhirnya, polisi pun bertindak dengan melakukan penangkapan dengan sangat dramatis. Peristiwa itu, terjadi di permukiman warga di Jorong Sungai Sangkir, Nagari Sungai Dareh, Kecamatan Pulau Punjung, Jumat (9/6/2017), sekitar pukul 18.00 wib menjelang berbuka puasa.
Penangkapan 3 orang TNI gadungan ini lantaran diduga melakukan pencurian dengan kekerasan (curas). Ketiga kawanan ini, berhasil diamankan jajaran Polres Dharmasraya dibantu jajaran Danramil Pulau Punjung. Bahkan, Kapolres Dharmasraya AKBP Roedy Yoelianto harus langsung turun untuk melakukan penangkapan.
Kapolres Dharmasraya AKBP Roedy Yoelianto, ketika di wawancarai awak media di lapangan mengatakan penangkapan terhadap ke semua pelaku berawal, saat Kapolres Dharmasraya beserta anggotanya memberikan takzil (pabukoan) kepada pengendara. Terutama, pada mereka yang menaati peraturan lalu lintas yang melewati Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) tepatnya depan Kantor Polres Dharmasraya.
Baca juga:
Saat pemberian takzil dilakukan, tiba-tiba datang mobil Daihatsu Xenia abu-abu BH 1339 LK dari Muaro Bungo Propinsi Jambi menuju ke Padang. Namun saat dilakukan penyetopan oleh anggota polisi, mobil yang dikendarai oleh pelaku menerobos dengan kecepatan tinggi. Hingga hampir menyerempet anggota yang ada di tengah Jalinsum tersebut.
Curiga itu pelaku kejahatan Kapolres Dharmasraya dan anggotanya yang saat bertugas langsung mengejar pelaku serta Kapolres langsung menghubungi Danramil Pulau Punjung. Pasalnya diketahui saat mobil menerobos terlihat didalam mobil tiga orang memakai seragam lengkap TNI AD.
Akhirnya, polisi berhasil menangkap tiga orang yang ada di dalam mobil di Jalinsum depan Polsek Pulau Punjung. Dengan cekcok mulut, pelaku mengaku anggota TNI. Tidak mau tertipu begitu saja, Kapolres Dharmasraya Roedi perintahkan untuk mencari penyelesaian di Kantor Polsek.
Ternyata saat dilakukan introgasi, dua orang pelaku Deswandi Iwan (28) warga Parak Karakah Padang dan Endang Putra (20) warga Pegambiran Lubuk Begalung Padang, mengakui perbuatannya bahwa dia bukan anggota TNI. Sedangkan satu orang bernama Edo Permadi Putra (25) warga Pegambiran Ampalu, Kecamatan Lubuk Begalung, Padang, bersitegang bahwa dirinya anggota TNI.
Namun saat dilontarkan puluhan pertanyaan oleh Polisi bersama anggota TNI dan Danramil Pulau Punjung di bawah komando Mayor Inf Irwan Basuki, Edo menjawab berbelit belit. Akhirnya Edo mengaku anggota TNI yang gagal dilantik 2012 dengan alasan berantam.
Dari informasi yang di sampaikan Kapolres didampingi Danramil Pulau Punjung bahwaapi pelaku melakukan curas di wilayah Hukum Polsek Jujuhan Polres Muaro Bungo Jambi. "Saat kami melakukan penangkapan berkordinasi dengan Polsek Jujuhan ternyata benar telah terjadi curas di wilayah Jujuhan, dengan modus pelaku mau lakukan penarikan mobil kepada korbannya secara paksa," ungkap Kapolres.
Kapolres Dharmasraya pihaknya masih melakukan pengembangan terkait kasus tersebut, sedangkan saat ini ketiga pelaku untuk sementara telah di amankan di sel tahanan Polsek Pulau Punjung. Sedangkan barang bukti, tiga seragam TNI lengkap yang di pakai pelaku, tiga ransel loreng, dua pucuk senjata jenis sofgan, satu senjata mainan, dan satu buah sangkur.
Kapolres menghimbau, kepada masyarakat khususnya warga Dharmasraya untuk lebih waspada dari kejahatan. Apalagi tidak lama lagi akan memasuki hari raya Idul Fitri. Dia berarap, untuk segera melapor ke pos polisi terdekat bila ada ditemui orang dicurigai akan melakukan kejahatan ataupun orang tidak di kenal.
"Jangan cepat percaya sama orang yang tidak kita kenal akan meminjam barang berharga milik kita. Janganlah sampai kita memakai perhiasan keluar rumah, karena itu akan mengundang kejahatan. Pelaku melakukan kejahatan bukan karena ada niat, tapi karena ada kesempatan," harap Kapolres. (Spirit Sumbar/Eko)
Baca juga
loading...
Artikel lainnya loading...